Scribbles ヅ: Nostalgia Telenovela >> MARIMAR

Ingatkah kalian pada telenovela satu ini yang sangat populer pada 94an. Telenovela ini pernah tayang di indonesia loh J

Judul asli : marimar

Negara asal : Mexico

Tahun : 1994

Di tulis oleh : Carlos Romero, Valeria Phillips

Produser : Verónica Pimstein

Sutradara : Beatriz Sheridan

Editor : Adrián Frutos

Episode : 75

Lagu (opening dan ending) : Marimar by Thalia

Pemain :

· Thalía as Marimar 'Bella' Pérez Aldama'

· Eduardo Capetillo as Sergio Santibáñez

· Chantal Andere as Angélica de Santibañez

· Miguel Palmer as Gustavo Aldama

· Alfonso Iturralde as Renato Santibañez

· René Muñoz as Padre Torrez

· Marta Zamora as Perfecta

· Ada Carrasco as Mamá Cruz

Sinopsis :

Marimar adalah gadis miskin yang tinggal bersama kakeknya di sebuah pondok kecil di pinggir laut, di ajatuh cinta pada Sergio putra dari keluarga kaya, Sergio menikahi Marimar walaupun di tentang ayah da ibu tirinya Angelica.

Angelica selalu merendahkan Marimar karna dia gadis yang tidak tau apapun tentang kehidupan sosial seperti kebanyakan orang, Sergio menjadi marah dan memutuskan pergi dari rumah itu. Angelica melapor pada polisi bahwa Marimar telah mencuri dan dia di penjara, Angelica juga mengirim pembantunya untuk membakar pondok yang mengakibatkan terbunuhnya Kakek Marimar. selain itu juga Angelica menirukan tulisan Sergio dan menuliskan bahwa Sergio tidak pernah mencintainya, semua itu membuat Marimar ingin membalas dendam.

Setelah keluar dari penjara Marimar pergi ke Mexico City bersama Padre Porres dan bekerja, selama dalam perjalanan dia bertemu dengan ayah kandungnya (mereka saling tidak mengetahui hubungan satu sama lain) dia mengajari Marimar membaca, menulis, bicara yang bagus, berpakaian yang layak. Marimar menyadari dirinya hamil dan menamakan putrinya yang telah lahir Cruz.

Marimar kini telah siap menghadapi kehidupan normal, ayahnya mengajak dia ke pertunjukan opera di mana dia bertemu kembali dengan Sergio, niat balas dendamnya pun di mulai. Dengan mengaku bernama Bella dia menolak segala asumsi bahwa dia adalah Marimar dan menolak rayuan Sergio hanya untuk menyakitinya, di saat yang sama dia mengambil harta kekayaan keluarga itu dengan membelinya, pun dia merendahkan Angelica seperti yang dia lakukan dulu. Ketika Sergio menceraikan Marimar dan menikah dengan teman masa kecilnya Innocencia, Marimar juga berusaha memisahkan mereka, dia tidak tau bahwa Sergio masih mencintainya.

Angelica mendapat kecelakaan dan menderita luka bakar, sebelum meninggal dia punya permintaan, dia ingin Marimar terbakar di rumahnya sendiri. Innocencia mengetahui Sergio berkunjung ke rumah marimar, dia yang sedang hamil pun terjatuh dan di bawa ke rumah sakit, dan di ketahui bahwa dia menderita tumor. Marimar berusaha melupakan Sergio dengan jatuh cinta pada pria lain. Seusai operasi otak Innocencia menginginkan Sergio untuk menikahi Marimar, dia menyesali segala perbuatan yang telah di lakukan.

Pengen nih balik lagi flash back buat inget-inget telenovela ini. Kapan ya di puter di stasiun televisi indonesia lagi? *berharap